Gelombang : 28
Tanggal : 6 Maret 2023
Tema : Poin Buku Pada Kenaikan Pangkat PNS
Narasumber :
Dr. Imron Rosidi, M. Pd
Moderator :
Yandri Novita Sari, S. Pd
Malam hari ini kita akan
melanjutkan pertemuan ke 25 dalam KBMN gelombang 28 dengan narasumber Dr. Imron
Rosidi, M.Pd. dan moderator Yandri Novita Sari, S.Pd. tema yang alkan
disampaikan adalah poin buku pada kenaikan pangkat PNS. Nah ini narasumber kita
dengan salah satu buku karya beliau berjudul Bergerilya menjadi Penulis.
Seabrek prestasi sudah di raih
oleh narasumber kita alumni D-III Jurusan Bahasa di IKIP Surabaya ini. Hal ini
dibuktikan Pak imron Rosidi terpilih sebagai penerima Penghargaan Satya Lencana
Pendidikan dari Presiden Susilo Bambang Yudyono (SBY) tahun 2011. Tak hanya itu
beliau juga Mendapatkan penghargaan dari Intel Education Award dan Platinum
Indonesia.
Penulis buku berjudul
"Menulis Siapa Takut", yang juga berprofesi sebagai dosen
Pascasarjana Uniwara STKIP Pasuruan dan kampus Dalwa Bangil karena kecintaannya
di bidang menulis Pak Imron dipercaya menjadi wakil dalam Pertukaran Tokoh
Masyarakat Indonesia dengan Amerika Tahun 2006 dan menjadi wakil kalangan guru
yang terbang ke Amerika. Tidak hanya Amerika,
lelaki kelahiran kelahiran Surabaya tanggal 10 Juni 1966 ini juga
terbang ke Sydney dan Melbourne tahun 2011, beliau dipercaya mewakil Indonesia
karena beliau mendapat Predikat Guru Berprestasi Tingkat Nasional.
Sepak terjang yang luar biasa
diimbangi ketekunan dan keuletan Bapak Imron sebagai Penulis buku pelajaran,
buku pendidikan dan buku umum dari penerbit UM Press, Kanisius dan lain
sebagainya. Beliau juga menjabat sebagai Kepala Sekolah SMAN 1 Bangil
mengantarkan beliau meraih gelar Doktor dan beliau juga masuk sebagai 10 penulis buku nonfiksi yang
mendapat apresiasi dari Gubernur Jatim.
Bapak ibu guru hebat yg saya
hormati, Ibu moderator dan om Jay yg juga saya hormati. Baiklah saya akan
memulai dg menyampaikan cara memanfaatkan kemampuan kita dlm menulis buku untuk
KP berdasarkan Permenpak rb 16 tahun 2009. Nanti kita akan berdiskusi bagaimana
dg munculnya permenpan no 2023. Apakah guru sdh tdk perlu menyusun DUPAK lagi?
Baik Bapak Ibu saya mulai
untuk penulisan buku yang digunakan untuk kenaikan pangkat berdasarkan aturan
yang masih kita gunakan insya Allah sampai Juni 2023 bahwasanya untuk kenaikan
pangkat itu dibutuhkan tiga hal pokok yang pertama adalah kegiatan pengembangan
diri atau biasa disebut dengan PD yang kedua adalah publikasi ilmiah atau bisa
disebut dengan bi dan yang ketiga adalah karya inovatif yang biasa disebut
dengan Ki
Salah satu jenis PI dan KI
adalah penulisan buku
Untuk PI bisa berbentuk buku
di bidang pendidikan, buku terjemahan, buku hasil mengubah dr laporan
penelitian kita. Sementara itu, di KI bisa berupa buku kumpulan puisi, buku
kumpulan cerpen, dan buku novel untuk kumpulan puisi, hanya yang menulis
minimal 20 puisi yg bisa dinilai. untuk kumpulan cerpen, minimal satu guru
menulis 5 cerpen basi dinilai
Untuk lebih jelasnya, saya
tampilkan ppt berikut untuk dibaca dan di tengah2 saya menjelaskan, bisa
diselingi pertanyaan Dalam ppt disebutkan bahwa ada 10 jenis PI, 4 jenis KI dan
2 jenis PD. Hanya saja, saat pengajuan PAK, guru maupun KS biasanya hanya
mengajukan PTK atau PTS. ini menimbulkan kecurigaan bahwa guru tsb menjahitkan
saat pengajuan PAK. Ini hrs kita hindari. Yg menjadi peluang bagi kita
sebenarnya menulis buku hasil laporan penelitian yg kita miliki. Hanya dg
mengatur beberapa bab yg ada, buku akan terwujud
Silakan dipelajari materi di
atas. Selanjutnya kita juga berdiskusi masalah KP dlm aturan baru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar